Sunday 25 August 2019

Tinggal di Ibukota Provinsi Sendiri

setidaknya sampai lulus sma, saya tak pernah melihat dunia yang lebih luas daripada kabupaten nganjuk. hidup hanya dihabiskan untuk sekolah, kursus setelahnya, dan pulang ketika hari sudah petang. lelah. tak ada waktu lagi untuk ke mana-mana.
selepas lulus sma, saya mendapatkan kesempatan untuk tinggal di daerah istimewa yogyakarta selama hampir  5 tahun. bulan-bulan pertama adalah penyesuaian. meskipun masih dalam kultur jawa, bahasanya pun sama (tentu dengan beberapa perbedaan kosakata dan dialek). sampai akhirnya  ketika sudah terbiasa, saya merasa jogja adalah rumah baruku.
hari ini, kira-kira 8 tahun selepas saya pertama kali pindah ke jogja, adalah hari pertama saya tinggal di ibukota jawa timur, surabaya. saya telah tinggal di jawa barat selama beberapa saat, dan karenanya justru lebih familiar dengan ibukota negara dan sekitarnya ketimbang ibukota provinsiku sendiri.
selama beberapa waktu ke depan pula, saya akan menetap di ibukota provinsi jawa timur ini. bismillah.

No comments:

Post a Comment